November 2, 2016

DAY 2: BEAUTIFUL KEK LOK SI


A HOURS BEFORE...
Selamat pagi from Georgetown! Hari kedua di Penang, masih senyaman hari kemarin bedanya hari ini kami akan mengunjungi lokasi yang cukup jauh, yakni Kek Lok Si temple di daerah Air Itam. Menuju lokasi sekitar 40 menit menggunakan bus dari lokasi hotel kami. Oh iya sebelum jalan-jalan hari kedua, kami memproses perpanjangan waktu inap di Malabar Inn. Rencana awal kami hanya stay semalam untuk beralih ke hotel lainnya namun karena lokasi Malabar Inn yang nyaman dan bersih, serta pemilij penginapan yang sangat banyak membantu kami tentang informasi lokasi wisata dan rute bus, akhirnya kami memperpanjang waktu inap semalam. Happy lagi karena saat tersebut hanya tersedia 1kamar family room yang sebenarnya muat untuk 4 orang, namun Mr. Tony akhirnya memberikan kamar tersebut kepada kami (dengan harga super spesial). Malabar Inn memang berhasil mendapatkan rating dan review yang bagus dari para traveler yang pernah menginap. Telepon Malabar Inn: +604-263 8266.

Isi tenaga sebelum berjalan jauh adalah wajib hukumnya. Setelah bersiap, kami memutuskan untuk makan di salah satu kedai makanan yang juga direkomendasikan Mr. Tony. Kedai makanan tersebut menyediakan nasi Kandar, makanan khas di Malaysia. Kamu bisa memilih beragam lauk yang tersedia, ayam, ikan laut, seafood, dan lainnya. Nasi Kandar ini sendiri (aku bisa bilang mirip nasi Padang), kuahnya kental sangat kuat aroma rempah-rempah.  Satu porsi nasi Kandar dipatok dengan harga 10-12 RM tergantung lauk yang kamu pilih dan dimana kamu makan. Berbeda kedai akan menerapkan harga yang berbeda, namun memang rata-rata tidak akan lebih dari 15RM. Kalau kamu datang ke Malaysia, jangan lupa coba teh Tarik di sini. Rasanya enak!Setelah makan kami langsung menuju shelter bus Rapid Penang yang tidak jauh dari kedai makanan. Bagi wisatawan yang pertama datang ke Penang, tidak perlu menuju terminal utama (Komtar) untuk mendapatkan bus jurusan tertentu, karena bus Rapid Penang juga akan naik dan menurunkan penumpang di Shelter Bus yang ada di banyak titik. 

Perjalanan ke Kek Lok Si temple dengan Rapid Penang


OK NOW, LET'S GO!
Sistem transportasi di Penang sangat memudahkan kamu untuk menuju ke berbagai pilihan tempat wisata. Sementara itu, untuk ke Air Itam, kami naik bus nomor 201. Jadwal bus rapid Penang bisa kamu cek di sini. Lalu lintas pagi itu lancar, kami bisa mencapai lokasi kurang dari 40 menit. Setelah belokan pasar Air Itam hanya sedikit berjalan kaki maka kamu akan menemukan pintu masuk Kek Lok Si temple. Tapi jangan terjebak! Pintu ini akan mengarahkanmu ke tangga berlapis yang kanan kirinya akan banyak pedang cinderamata. Butuh sekitar 5-10 menit untuk menaiki tangga hingga bisa sampai kepintu utama kuil ini. Tapi yang pasti, worth to fight! Saat memasuki pintu utama, kamu akan melihat bangunan khas Buddha yang lengkap dengan patung berbagai ukuran. Taman-taman di sini juga dikelola dengan baik sehingga sangat asri. Short video tentang Kek Lok Si temple juga bisa kamu lihat di instagram
Kolam penyu di Kek Lok Si Temple

Toko souvenir di rute pintu masuk kuil

Kek Lok Si disebut-sebut sebagai kuil Buddha terbesar di Asia Tenggara, dan bisa dibilang salah satu yang paling terkenal di Penang. Kata juru kunci kuil, waktu paling jadi favorit wisatawan adalah saat perayaan Tahun Baru China. Pas itu kuil akan dipenuhi hiasan ribuan lentera gantung yang bercahaya. Di dalam kompleks kuil ada ruang doa, pagoda, menara lonceng dan kolam kura-kura. Kuil Kek Lok Si buka mulai pukul 7.00-21.00 setiap hari. Masuk kuil gratis, hanya saja nanti kamu akan kena charge saat menggunakan Skylift saat naik ke area atas tempat patung Dewi Kuan Yin berada.






Lokasi ini secara garis besar terbagi menjadi beberapa bagian, yakni lokasi dasar yang akan kamu temui saat lepas dari tangga pintu utama. Di bagian ini kalian akan menemukan taman, pagoda, patung buddha, sisi sebelah kanan ada ruang berdoa yang cukup luas (gedung mandiri), di dekatnya kalian dapat menemukan satu kuil lainnya (kalian perlu naik beberapa tangga hingga sampai ke kuil ini). 




Nah, lepas dari bagian yang ada di dasar (aku menyebutnya lokasi 1), kalian bisa melanjutkan ekplorasi ke lokasi 2, menaiki tangga (yang tidak akan setinggi tangga sebelumnya), lantas kalian akan menemukan gate khas kuil buddha dengan pemandangan taman yang lebih indah. Dari titik ini kalian bisa melihat pemandangan lokasi 1 yang sungguh indah.




Di lokasi 2 kalian akan langsung bertemu dengan gate, taman, terbelah jadi dua sisi (masuk lewat mana dulu juga ngga masalah). Pada center area akan ada lokasi berdoa dan sekaligus ruang kebutuhan doa. Bangunan ini dikelilingi dengan taman indah (kayak di khayangan - versi film kera sakti) dan juga patung-patung buddha yang jauh lebih banyak.  





Sekarang berlanjut ke lokasi 3, kalian bisa masuk ke area dalam kuil (jika masuk ke sebalah kanan). Di dalamnya ada patung buddha yang cukup besar, kemudian ruang berdoa dan pita-pita harapan. Ikuti saja jalur nya, karena kalian akan memasuki area penjualan souvenir dan area penjualan tiket untuk menaiki lift  ke lokasi 4. Lokasi 4 ini adalah tempat dimana patung Dewi Kuan Yin berada. 




Kalau aku bisa make it simple, ini seperti rooftop, yang entah gimana caranya ada juga ruang parkir mobil, lokasi patung, kolam ikan yang juga dikelilingi taman hijau dan bunga serta ada satu gedung mandiri untuk berdoa. Nah, dari lokasi atas ini kamu bisa melihat pemandangan Georgetown dari atas. It was awesome!



 TIPS FOR TRIP
TIPS: Enjoy Kek Lok Si temple di setiap sisinya. Lokasinya sangat luas dengan berbagai bagian yang akan menawarkan sensasi liburan menyenangkan. Too much photo spots!
 



October 22, 2016

DAY 1: EXPLORE GEORGETOWN

TOUCHDOWN! LET'S EXPLORE THIS CITY.

“To awaken alone in a strange town is one of the pleasantest sensations in the world.” – Freya Stark


A HOURS BEFORE...
After stay semalam di KL, akhirnya pagi buta kita sudah ready di KLIA untuk menunju Penang. Jarak KL - Penang sekitar satu jam ditempuh dengan pesawat (kami menggunakan Malindo Air). Ada alternatif lain yang bisa digunakan menuju George Town, seperti bus. Tapi, untuk menghemat waktu kami tetap memilih pesawat dengan tarif yang cukup "aman" di kantong, yakni hanya sekitar Rp. 380.000 (pulang pergi).





Setelah landing di bandara  Bayan Lepas (Penang International Airport) perlu sekitar satu jam untuk ke tengah kota menggunakan Rapid Penang, lama waktu tergantung traffic serta untuk harga tiket sekitar 2RM 2 sen per orang (1 RM sekitar 3300 waktu itu). Masuk ke deretan kota lama dan pertokoan dengan arsitektur lawas (khas gaya Eropa) sudah berhasil membuatku happy. Basicly karena aku suka sekali hal-hal yang berkaitan tentang history, gedung-gedung tua, wisata alam, kebudayaan, dan sejenisnya. Georgetown just like heaven. Struktur kota yang menawan, jalanan juga tidak terlalu ramai meski waktu itu adalah weekend, banyak area pedestrian yang sangat nyaman bagi turis menikmati keindahan kota dengan berjalan kaki.

Rapid Penang


Kami juga akhirnya memutuskan untuk turun di area pertokoan di dekat Malabar street, karena memang menurut GPS, hotel kami tidak jauh dari persimpangan gang Malabar Street. Kami memutuskan membereskan urusan check in hotel terlebih dulu sebelum akhirnya keliling kota dan mencoba beberapa kuliner yang ada (tentang kuliner Penang pernah aku bahas juga di sini). Oh iya, bicara soal hotel, kami memilih Malabar Inn melalui situs traveloka. Harga terjangkau, bersih, ownernya sangat ramah dan helpful sekali. Lokasi Malabar Inn juga dekat dengan berbagai tempat makan, dan kamu hanya tinggal jalan ke beberapa tourist attraction menarik lainnya.




OK NOW, LET'S GO!
Hari pertama kami sepakat untuk eksplorasi Penang (dengan jalan kaki), berbekal peta, GPS, dan berbagai perangkat lainnya. 
TIPS: Kalau kamu suka traveling dan suka mengabadikan dalam foto atau video, pastikan perangkat yang  kamu gunakan dalam kondisi full baterai. Jika perlu bawajuga baterai cadangan dan pastikan jangan lupa membawa powerbank.

Tempat pertama yang kami kunjungi adalah Blue Mansion Penang. Tempat ini sebenarnya kayak rumah, tapi juga layaknya museum, berwarna biru dan sangat etnik. Sayangnya, terdapat jam khusus untuk masuk ke area Blue Mansion agar di dalam lokasi tidak terlalu padat pengunjung. Terlalu lama menunggu sesi open gate selanjutnya, sehingga kami hanya mengambil gambar di area depan yang juga ada rumah tua dengan kebun kecil dan bunga-bunga yang indah. Kami kemudian melanjutkan perjalanan, secara general menikmati kota ini sembari berjalan kaki memang tidak terasa lelah, cuaca sangat mendukung, sangat minim polusi udara dan suara. Di sekitaran banyak berbagai gedung sarat kebudayaan Tionghoa dan juga Buddha. Selanjutnya kami hunting street art di sekitar Lorong Love. Susah mau bilang bagaimana menariknya kota ini, foto di bawah ini akan membantuku mendeskripsikan sisi indah Georgetown.



Oh iya, di Penang benar-benar kota yang plural masyarakatnya, dari Tionghoa, India, Pribumi lengkap semua dalam satu lokasi. Ada pula sisi kota yang disebut little india, karena selain dominasi warga sekitar adalah india, kamu bisa melihat berbagai kegiatan khas seperti para pedagang di tepi jalan, hotel-hotel dengan tulisan India, penjual kain, warga dengan busana khas India, dan lagu-lagu India yang sedang diputar di beberapa toko.



Little India
Selanjutnya adalah Explanade. Lokasi ini terletak di Jalan Masjid Kapitan Keling dan sangat dekat dengan city hall. Aku bisa bilang ini adalah pemandangan laut yang sangat dekat dengan kota. Lokasi ini juga dejat dengan Jalan Padang Kota Lama, yang mana kamu dapat melihat satu gedung arsitektur Eropa berwarna putih megah.


Sekitaran Jalan Padang Kota Lama, aku bisa melihat ruas-ruas jalan, dan kendaran yang parkir di tepi bangunan. Di sini nggak ada tukang parkir, terdapat semacam karcis parkir berlangganan. Lanjut melewati Lebuh Carnarvon dengan deretang area pertokoan Tionghoa, just like china town!



Hari pertama kami cenderung jalan, jalan, dan jalan mencoba berbagai kuliner yang ada di sekitar Georgetown. Malamnya kami melanjutkan jalan-jalan dan cari makanan di sekitar Lebuh Campbell. Banyak sekali jajanan malam yang akan kami temukan saat traveling ke Penang. Bisa dibilang semua sisi Georgetown adalah tempat wisata. Kamu akan takjub dengan berabagai hal yang kamu lihat di sana baik gedung-gedungnya, jalan, warga lokal, pedagang, bahkan ikutan takjub saat liat turis takjub (kan aneh kan). But it will happen! Hal yang perlu kamu coba selama di Gerogetown adalah makanan. Kalau aku punya cukup banyak waktu untuk makan, makan, dan makan maka aku akan gendut mendadak mungkin. Try it all! If you can. Hari kedua, aku akan ajak kamu jalan-jalan ke Kek Lok Si Temple dan makan Asam Laksa, see u in my next post!

September 9, 2016

PENANG: WE CAN'T STOP EATING!

HUNTING MAKANAN DI PENANG
"Eating is not merely a material pleasure. Eating well gives a spectacular joy to life and contributes immensely to goodwill and happy companionship. It is of great importance to the morale." - 
 Elsa Schiaparelli


Siapa yang ngga suka makan?
Perjalanan ke Penang pertengahan Agustus 2016 lalu sudah niat mencoba berbagai makanan yang ada di sana. Jauh hari sebelumnya sempat membaca berbagai review tentang berbagai kuliner mulai dari street food jajanan kecilnya sampai makanan besar. Dari review yang saya baca, makanan memang cenderung olahan kaya rasa seperti contoh kari. Jelas bukan makanan yang cocok di lidah saya tapi memang ada kalanya perlu coba sesuatu yang baru agar suatu hari kita bisa menceritakan dan kembali memberi review ataupun pengalaman kepada teman-teman kita.

1. Hongkong Shai Yong
Olahan mi kuah segar Hongkong Shai Yong adalah satu diantaranya banyak makanan yang menjadi favorit saya. Satu porsi harga 6RM. Kuah dari makanan ini kuah bening, ada rasa kaldu yang sedap. Untuk mie nampaknya belum pernah saya temukan jenis mi ini di Indonesia. Satu porsi Hongkong Shai Yong disajikan lengkap dengan sayuran dan pangsit isi daging. 

Hongkong Shai Yong

2. Beef Soup Mie dry
Radak bingung kan? Soup? Dry? Pada intinya ini adalah mie goreng dengan olahan daging sapi (sekilas mirip Mie ayam, bedanya mi ayam kan menggunakan daging ayam). Rasa juga berbeda dengan mi ayam, ada suatu rasa dominan yang sulit juga dijelaskan,mungkin mereka menggunakan bumbu-bumbu khusus yang justru menjadi ciri khas dari hidangan ini. Satu porsi Beef  Soup Mie Dry dipatok dengan harga 8RM. kamu bisa memesan chinese tea yang biasanya dijual dengan harga 1.4 - 2RM tergantung dimana kamu membeli makanan ini. Makanan di pinggiran lebih terjangkau daripada jika kamu makan di restauran atau cafe. Lagipula jika kamu mencoba makanan restoran, mungkin rasa makanan lokal yang ada sudah diimprovisasi. Jadi, saya lebih menyarankan untuk mencoba makanan pinggiran atau warung-warung makan di jalanan yang memang dalam kondisi bersih. 
 
Beef  Soup Mie Dry
Beef  Soup Mie Dry

3. Lor Mie
Entah kenapa setiap masuk ke kedai makanan, banyak sekali pilihan menu mi di Penang. Salah satu kedai makanan yang saya datangi ada tidak jauh dari Armenian street yakni kafe Hai Beng. Kami memesan Lor Mie, yang kalau dideskripsikan secara rasa tidak jauh dari mie ayam (lagi-lagi mi ayam) namun, Lor Mie cenderung lebih manis. Selain ada potongan ayam manisnya, kamu juga bisa melihat ada potongan telur semur/bumbu kecap manis dalam satu porsi Lor Mie.  Kuahnya kental  berwarna coklat dan lagi-lagi manis. Manusnya lebih cenderung manis gurih, jadi tidak akan terlalu eneg untuk menyantap satu porsi Lor Mie, apalagi saat itu sedang turun hujan. Sembari menunggu hujan reda untuk bisa meneruskan jalan - jalan, kami memesan 1 porsi Lor mie ( 4.5RM) dan White coffe penang (2.5RM).

Lor Mie

4. Nasi Kandar
Katanya bagi traveler yang datang ke Penang dan belum mencicipi Nasi Kandar maka mereka dianggap belum ke Penang. Nasi Kandar sebenarnya bukan makanan yang masuk dalam wishlist kuliner yang ingin aku coba, kenapa? karena nasi ini jenis makanan kaya rempah, kuah kari, dan sekilas mirip nasi Padang. Tapi, apa salahnya mencoba. Saya masuk ke salah satu kedai nasi Kandar di sekitar jalan Malabar. Saya memesan nasi Kandar seafood (10-12 RM sesuai lauk yang dipilih) dan es milk tea (2RM). Jujur, lepas dari makanan yang kaya kuah kari ini, es milk tea (teh tarik) rasanya sungguh nikmat. Kalau kamu datang ke Penang, teh Tarik ini recommended sekali untuk dicoba. Teh tarik ini memang dibuat oleh kebanyakan penduduk berdarah India/hindustan yang ada di Penang. Jadi rasanya juga jauh lebih nikmat dari pada teh tarik yang pernah saya coba sebelumnya.

Nasi Kandar seafood

5. Asam Laksa
Hal pertama yang ada di pikiran saya saat saya harus makan makanan ini adalah, pasti rasanya asam. Ya memang betul. Saya datang ke kedai Asam laksa Pasar Air Itam yang terkenal di dekat Kek Lok Si temple. Koki utama adalah Mr. Han yang memang sudah cukup tua. Meski diusianya yang seudah senja tersebut, dia masih cekatan mempersiapkan porsi demi porsi Asam Laksa dan mencampur segala bahan yang ada khususnya saat dia menaruh kuah asam laksa di dalam setiap mangkok. Dalam satu porsi asam laksa kamu akan menemukan mi yang khas, berukuran lebih besar daripada mie pada umumnya, selain itu berbagai sayuran seperti sawi, daun mint dan juga saus ikan (aku merasakannya seperti ikan pindang yang dihancurkan dengan berbagai tambahan bumbu, sehingga muncul rasa asam). Satu porsi asam laksa bisa dinikmati dnegan harga 4.5RM. Disekitar lokasi kedai kamu  juga bisa memilih minuman yang ada diantaranya es tebu ataupun es kedelai. Saya memesan 1 es tebu dan 1 es kedelai dengan harga 2.8RM saja. Sempat juga mencoba es kacang yang ada di sekitar Kek Lok Sie Temple, dengan harga 5RM. Cukup terjangkau bukan?
Asam laksa Pasar Air Itam
Kedai Asam laksa Pasar Air Itam
Es kacang
Warung es kacang di Air Itam

6. Kwetiau seafood
Kami melanjutkan perjalan dari Armenian streen ke daerah Clan Jetties, Georgetown Penang. Di sekitar Clan Jetties ada warung kwetiau pinggiran jalan, namun rasanya sungguh nikmat (saya bilang nikmat berarti memang enak, mengingat dari beberapa hari di Penang belum banyak makanan yang cocok di lidah saya). Saya memesan kwetiau seafood porsi sedang (5RM) dan minuman es kedelai (2.8 RM). Di kedai kwetiau ini kami sempat bertemu warga lokal, dan dia memberikan rekomendasi berbagai lokasi makanan terbaik di Penang. Namun, karena waktu liburan kami yang tidak mencukupi, jelas kami akan mencobanya lagi di kesempatan berikutnya.
kwetiau seafood
Es kedelai

7. Egg Oyster & Steamboat
Makan malam tiba! Suasana malam di Georgetown semakin menarik dan karena inilah, kami selalu jalan-jalan sekitaran Georgetown meski hanya mencari jajanan lokal atau justru terjebak godaan warung makan. Saat kami melewati sebuah gang tidak jauh dari Lebuh Campbell kami memutuskan makan malam (lagi). banyak sekali pilihan namun kami jelas tidak bisa memakan semuanya, akhirnya kami memesan 1 steamboat (yang isinya kami bisa pilih sendiri termasuk kuah yang disukai, mau kuah kaldu atau kuah Tom Yam). Selain steamboat kami mjuga memesan Egg Oyster yang nampaknya yummy sekali.  Untuk 2 jenis makanan, 2 porsi nasi, dan 2 minuman, kami mengeluarkan uang tidak lebih dari 15RM. Padahal untuk steamboatnya sendiri, saya memilih beragam seafood (seperti gurita, udang, bakso ikan, dan banyak lainnya).
Egg Oyster & Steamboat Seafood
Street food di Penang

I'm falling in love with Georgetown!
Tata kota yang luar biasa mencuri perhatian saya, gedung-gedungnya, jalanannya yang bahkan tidak terlalu ramai, kendaraan rapi tertata. Para pengguna kendaraan juga sangat mengharga para pejalan kaki, selain itu kamu bisa menemukan banyak point of interest di sini, jadi meski bisa dibilang kota ini tidak seramai Kuala Lumpur, tapi pengalaman yang kami dapatkan di Georgetown, tidak akan kalah menganggumkan daripada kota besar lainnya.

I willl come back someday.

April 28, 2016

APA YANG PERLU KAMU HIGHLIGHT DALAM FOTO TRAVEL


Sometimes it's the journey that teaches you a lot about your destination. Drake
Read more at: http://www.brainyquote.com/quotes/quotes/d/drake551817.html?src=t_journey
Sometimes it's the journey that teaches you a lot about your destination. Drake
Read more at: http://www.brainyquote.com/quotes/quotes/d/drake551817.html?src=t_journey

 ONLINE: BE QUENN OF SOCIAL MEDIA

 "Sometimes it's the journey that teaches you a lot about your destination". -  Drake



Tulisan kali hasil dari membuka kembali folder gambar di komputer, dan lengkap dengan mendengarkan beberapa lagu hits via Joox (salah satu aplikasi musik yang bisa kamu unduh dari link ini). Beberapa waktu lalu sempat menulis tentang Malaysia, hanya sebagian dari kulit luarnya saja. Kali ini saya akan memberikan beberapa info buat kamu khususnya yang paling engga bisa jauh dari koneksi internet untuk bisa be quenn of social media ... (laughing). Ini bener bukan saya banget, serius hanya karena ada pekerjaan yang membuat saya harus online dan cek email kapanpun dimanapun. Be a quenn of socmed?! Oh C'mon, followers IG aja nggak nambah - nambah (maakk..)



Lepas dari uang transport keberangkatan PP Jogja - KL - Jogja, dan akomodasi, berikut beberapa hal yang perlu kamu lakukan mulai awal masuk ke Malaysia. Oh iya, hanya sedikit masukan, pastikan total hari perjalananmu ke Malaysia, dan dalam kepentingan apa. Cek lagi itinerary yang sudah kamu buat untuk membantumu menentukan pengeluaran yang akan dibutuhkan. Saya 4 hari di Malaysia, dengan uang saku sekitar 570RM atau dalam rupiah sekitar Rp. 2.000.000 (disesuaikan pada kurs saat itu).



A. APA YANG HARUS KAMU LAKUKAN PERTAMA KALI?

Pertama kali mendarat di bandara internasional Kuala Lumpur, pastikan cek koper (jika kamu pakai bagasi) dan jangan lupa siapkan keperluan passport dan ID card dan hal - hal yang akan kamu butuhkan saat memasuki gerbang petugas imigrasi. Mungkin tidak hanya saya tapi siapapun akan segera berpikir untuk mengaktifkan handphone saat mencapai bandara, dengan harapan bisa check in di Path, atau medsos lainnya (karena kita hidup di jaman eksistensi yang merajalela). Di dalam area bandara memang disediakan layanan wifi tapi tidak nyaman juga kalau kita keliling Malaysia mengandalkan wifi di lokasi tertentu. Saya memutuskan untuk membeli kartu perdana lokal. Kebetulan pekerjaan saya juga mengharuskan saya untuk online setiap saat maka saya rasa akan lebih worth it membeli sim card baru selama di Malaysia.


Duty free: banyak barang titipan temen dan saya tidak beli. :p

Lokasi penjualan kartu perdana di bandara terletak satu rute pintu keluar tepatnya setelah kalian melewati duty free bandara tersebut. Ada beberapa operator selular yang menawarkan paket - paket khusus dengan harga beragam mulai dari 20RM, 25 RM bahkan ada yang lebih. Saya pilih Magic sim Celcom dengan layana  4G yang waktu itu mas Ari, si pegawai toko bilang kalau sinyalnya kuaaaat dimanapun kapanpun. Tadinya sih saya pikir "ni mulut orang dagang nih pasti," tapi selama menggunakan layanan ini saya sangat puas. Dimanapun lokasi saya, di pusat kota, di Petaling, maupun ke area dengan banyak hutan dan tebing, sinyal masih sangat mendukung aktifitas saya. Waktu itu saya beli Magic sim Celcom dengan harga 20RM cukup untuk kebutuhan internet selama seminggu di Malaysia (itupun dengan penggunaan cukup boros).

Mas Ari - Petugas dari Celcom

B. BAGAIMANA CARA KE PUSAT KOTA DARI KLIA? 

Waktu itu saya tiba di bandara KLIA sudah sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Selanjutnya, kamu bisa membeli tiket bus jurusan Klia - Pudu (lokasi hotel saya berada di pusat kota jadi akan dekat ke beberapa titik obyek wisata). Lokasi loket tiket bus ada di dalam bandara, bukan di luar bandara jadi biasanya bus - bus tersebut akan mencapai pick up point depan pintu Klia. Untuk harga tiket Klia - Pudu (Desember 2015) adalah 15RM per orang. Jika lalu lintas lancar maka dari Klia ke Pudu bisa ditempuhsekitar satu jam perjalanan tapi bisa memakan waktu lebih apabila kondisi lalu lintas sedang macet (bahkan bisa 2 jam lebih). Ada satu kelebuhan juga waktu itu saya mencapai Klia malam hari sehingga perjalanan menuju Pudu termasuk lancar.
My favorite spot: Nemu di rambu-rambu perjalanan ke Pudu


Bangunan lama:  Spot dari dalem kamar mandi hotel

Oh iya, salah satu layanan bus yakni jasa antar ke masing-masing hotel secara free. Bus hanya akan berhenti di pick point utama, jadi di area pemberhentian Pudu kita akan transit ke semacam angkutan sebesar Elf untuk diantar ke hotel tempat kita menginap.

Pada salah satu sisi tembok hotel
 
"SENSITIF. Baca instruksi dan papan informasi setiap melakukan perjalanan. Jangan sungkan bertanya kepada orang yang kamu yakin informan jujur dan menguasai pertanyaan. Hal ini berguna sekali, paling tidak kamu berhasil mencoret istilah "KESASAR" di kota orang. Hindari bertanya dengan wajah panik dan bingung. Tetap pasang wajah optimis dan percaya diri."

C. FOTO APA SAJA YANG PERLU KITA AMBIL?

Selama perjalanan ada beberapa jenis angkutan yang saya pilih diantaranya Bus Rapid KL, GO KL (Free) dan juga kereta (KRL/Monorel). Untuk tarif sebenarnya tergantung jarak tempuh, dan baiknya kamu menyiapkan uang receh (lebih syukur lagi kalau bisa uang pas) meskipun jika lebih tetap akan ada uang kembalian dari mesin tiket. Khusus untuk GO KL adalah angkutan bus gratis dengan berbagai tujuan wisata di Malaysia. Untuk lokasi wisata akan disampaikan jelas di rute lintasannya, jadi saran saya meski asyik mengobrol jangan lupa mendengarkan informasi tentang setiap pemberhentian. Yang pasti, jangan lupa melihat peta rute yang telah disediakan di setiap bus, bahkan disana kamu bisa tau lokasimu saat ini dan tujuan pemberhentian selanjutnya.

Kamu bisa mudah memilih jenis angkutan dan tiket yang kamu butuhkan.
Jangan abaikan direction yang ada di sekitar. 


Kalau bicara tentang foto apa yang perlu saya ambil, saya kembalikan ke teman-teman semua. Kalau saya perlu mengambil lokasi, makanan, gedung, saya juga butuh moment, human interest, bahkan foto keramaian. Kalau teman-teman melakukan perjalanan untuk fun (bukan untuk tujuan jurnal tertentu), kamu bisa memilih beberapa obyek yang menarik untuk di bagikan di media sosial. Satu tips saat membagikan foto perjalanan: buat viewer foto kamu ikut terinspirasi dengan perjalananmu, dengan posting kata-kata informatif dan berusaha memilih kata yang jauh dari hedonisme


Pasar Seni
Satu lagi, kurang foto selfie dengan background yang pada akhirnya tidak nampak jelas keberadaanmu lokasi keberadaanmu, foto selfie bisa diambil kapanpun dan dimanapun jadi sayang sekali kalau isi foto perjalananmu dominan dengan foto selfie wajah sendiri. Selain itu orang tidak akan tau kamu dimana, hanya dari caption saja, yang pasti, buatlah postinganmu adalah jendela mereka untuk melihat daerah lain.  Jadi apa saja foto yang harus saya ambil? Ini beberapa diantaranya:
  1. Landscape lokasi /tempat
  2. Makanan / street food
  3. Arsitektur / sudut kota
  4. Referensi tujuan wisata/ direction
  5. Keindahan alam & budaya
  6. Interaksi kamu dengan orang lain, dll.
Landscape: Dataran Merdeka Kuala Lumpur


Arsitektur



Kuala Lumpur City Gallery


Jangan sungkan bertanya. Apabila  rute tujuan kamu tidak ada di GO KL kamu bisa ke KL Sentral untuk kemudian naik angkutan lainnya (pindah armada) yang akan mengantarkanmu sampai ke lokasi tujuanmu. Selalu siaga di tempat ramai ya. Meski bukan berarti sebuah lokasi lengkap dengan CCTV atau petugas keamanan yang siaha, namun saat melakukan perjalanan pastikan kamu meningkatkan kemampuan indera kamu agar terjauh dari hal-hal yang tidak diinginkan.

KL Sentral
Sebagai informasi tambahan, saya sarapan di central market ( Pasar Seni) pada hari pertama perjalanan. Dari lantai dasar kamu naik satu 1 lantai maka kamu akan menemukan tempat seperti foodcourt dengan banyak pilihan makanan. Tidak jarang saya bertemu dengan orang Indonesia di tempat ini. Oh iya, untuk makanan saya saat itu memesan sup tulang seharga 8.5RM dan Nasi Hainan seharga 5.5RM. Dua jenis minuman dipatok dengan harga 6RM. Di pasar seni saya sempat membeli pashmina sebagai oleh-oleh mama di rumah, harga 25RM untuk dua pashmina.

Sup tulang di food court central market

Saja melakukan perjalanan dari Raja Chulun ke KL Sentral dengan biaya 2.8RM dan ditempuh dalam waktu 15 menit saja. Rute ini merupakan rute awal yang harus saya tempuh menuju Batu Cave, salah satu tempat  tujuan wisata di Malaysia.  Dari KL Sentral kamu naik angkutan berbeda (destinasi ke Batu Cave - kamu bisa menyampaikan tujuan ke petugas tiket di KL Sentral). Biaya tiket waktu itu 2.6RM. Dari KL sentral ke pemberhentian Batu Cave membutuhkan waktu perjalanan sekitar 30 menit.

D. CIPTAKAN MOMENT

Memang sih, moment itu umumnya terjadi karena hal yang tidak disengaja. Tapi sebenarnya moment itu bisa disempurnakan atau bisa dibilang "dibuat" dengan sedikit sentuhan "iseng & kreatif".  Foto moment yang tepat bisa menjadikan kualitas fotomu menarik dimata orang lain, tidak hanya sekedar gambar. Masih bingung dengan maksud dari ciptakan moment? Foto di bawah ini hanya contoh saat saya berada di Batu Cave Malaysia, dimana banyak sekali burung dara. 

Area pintu depan Batu Cave
Moment yang saya maksud adalah keberhasilan kamu membuat foto ini tidak hanya menjadi foto biasa tapi buatlah luar biasa dengan mampu membuat burung-burung dara itu terbang. Pada moment yang tepat kamu akan berada di tengah burung-burung yang  berterbangan. Dan pastinya jika posisimu tepat maka bakal terlihat menarik sekali. Berhubung dalam kasus ini sedang tidak dalam (niat yang cukup) untuk menerbangkan burung-burung, jadi saya biarkan saja mereka mendekat ke arah saya (Smiling.....)

Demikian beberapa hal tentang apa saja yang perlu kamu highlight dalam foto travel. Kamu bisa eksplorasi ke hal lainnya, karena kreatifitas manusia kan tidak ada batasnya. Happy travel.......









Copyright © 2014 FILOSOFAST

Distributed By Blogger Templates | Designed By Darmowe dodatki na blogi